Cara Menghitung Luas Polygon di QGIS dengan Mudah
Dalam analisis bidang pemetaan dan Sistem Informasi Geografis (SIG), perhitungan luas area (polygon) merupakan langkah yang sangat penting. Proses ini sering dilakukan untuk keperluan seperti analisis tutupan lahan, perencanaan tata ruang wilayah, hingga penelitian lingkungan dan pengelolaan sumber daya alam. Dengan menghitung luas, kita dapat memperoleh informasi kuantitatif yang berguna dalam pengambilan keputusan berbasis data spasial.
Salah satu perangkat lunak open source yang banyak digunakan untuk keperluan tersebut adalah QGIS (Quantum GIS). QGIS dikenal karena tampilannya yang intuitif, fiturnya yang lengkap, serta kompatibilitasnya dengan berbagai format data spasial seperti shapefile, GeoJSON, KML, hingga raster.
Melalui QGIS, pengguna dapat menghitung luas dari sebuah polygon dengan cepat dan akurat. Hasilnya bisa dalam satuan meter persegi (m²), hektar (ha), atau kilometer persegi (km²). Hal ini sangat membantu dalam proses analisis spasial, terutama ketika bekerja dengan data tutupan lahan atau peta administrasi.
Untuk memulai, Anda perlu memiliki data polygon terlebih dahulu. Jika belum memiliki atau belum mengetahui cara membuat polygon, Anda dapat mempelajarinya pada tautan berikut: Cara Membuat Polygon di QGIS.
Langkah awal yang perlu diperhatikan adalah memastikan bahwa Sistem Koordinat (CRS) sudah sesuai. CRS menentukan satuan pengukuran yang akan digunakan QGIS dalam menghitung luas. Jika CRS masih menggunakan satuan derajat (geografis), maka hasil perhitungan tidak akan akurat.
Catatan: Agar hasil perhitungan luas akurat, pastikan CRS menggunakan sistem proyeksi metrik seperti UTM (Universal Transverse Mercator), bukan derajat.
Setelah CRS sudah benar, klik kanan pada layer polygon dan pilih Open Attribute Table untuk membuka tabel atribut.
Kemudian, buat field baru dengan tipe data Decimal.
Anda dapat melakukannya dengan mengklik ikon Field Calculator pada toolbar. Beri nama field tersebut, misalnya “luas_m2”, kemudian masukkan rumus:
$area
Rumus tersebut akan menghitung luas setiap polygon berdasarkan sistem koordinat yang digunakan dengan satuan meter persegi (m2). Jika ingin hasil dalam hektar, gunakan rumus $area / 10000. Setelah selesai, klik OK dan QGIS akan otomatis menambahkan kolom baru berisi nilai luas untuk setiap fitur polygon.
Selain menghitung luas, fitur Field Calculator juga dapat digunakan untuk menghitung panjang garis atau bahkan melakukan operasi matematika sederhana antar atribut. Hal ini menjadikan QGIS sebagai alat yang sangat fleksibel untuk analisis spasial.
Dengan memahami langkah-langkah ini, Anda dapat dengan mudah melakukan perhitungan luas polygon secara cepat dan efisien. QGIS bukan hanya berguna bagi peneliti atau akademisi, tetapi juga untuk praktisi di bidang perencanaan wilayah, kehutanan, kelautan, dan pertanian.
Penting untuk diingat bahwa ketelitian data sangat bergantung pada proyeksi dan sumber data spasial yang digunakan. Oleh karena itu, selalu pastikan data Anda sudah dalam sistem proyeksi yang sesuai dengan wilayah analisis.
Dengan latihan yang konsisten, kemampuan Anda dalam menggunakan QGIS akan semakin meningkat. Selamat mencoba dan semoga panduan ini membantu Anda memahami cara menghitung luas polygon secara efektif.
💙 Dukung Kami
- 📸 Instagram: @segaragis.id
- 🎵 TikTok: @segaragis
- ▶️ YouTube: segaragis Channel
Dukungan teman-teman akan membuat kami lebih semangat berbagi data, artikel, dan tutorial lainnya. Terima kasih banyak 🙏
0 Komentar